kontaraNew Langara – Suasana rapat paripurna DPRD konawe kepulauan (konkep) pada senin (1/9), menjadi saksi penting arah pembangunan daerah lima tahun kedepan. Bupati Rifqi Saifullah Razak, didampingi Wakil Bupati Muhmmad Farid, menyerahkan langsung dokumen kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) tahun 2026 kepada ketua DPRD, Ishak , bersama jajaran pimpinan dewan .
Dalam sambutannya, Bupati Rifqi menegaskan bahwa KUA-PPAS merupakan pijakan awal dalam merancang arah pembangunan daerah yang disepakati bersama legislatif . Dokumen tersebut memuat kerangka ekonomi makro, arah kebijakan pendapatan, belanja, pembiayaan, hingga strategi pencapaian visi besar daerah ‘’ Wawonii Emas Berkelanjutan’’.
Tahun pertama RPJMD ‘’ Tahun 2026 menjadi momentum penting, karena merupakan tahun perdana pelaksanaan RPJMD. Tema pembangunan yang kita angkat adalah transfromasi pertumbuhan ekonomi pertanian dan ketahanan pangan yang berkelanjutan’’ ungkap Rifqi .
Tema tersebut, lanjutnya, telah diselaraskan dengan prioritas pembangunan nasional dan provinsi agar arah kebijakan sejalan dengan agenda pembangunan terpadu.
Fokus Prioritas Pembangunan , menekankan bahwa pembangunan konkep ke depan akan berfokus pada
· Peningkatan infrastruktur penunjang ekonomi
· Pembangunan sumber daya manusia berkualitas
· Penguatan ekonomi lokal
· Optimaliasi pendapatan asli daerah
· Digitaliasi tata kelola pemerintahan
· Adaptasi perubahan iklim serta keberlanjutan lingkungan hidup
‘’ Seluruh prioritas ini akan diterjemahkan ke dalam program kerja setiap organisasi perangkat daerah ‘’, tambahnya
Optimalisasi Pendapatan Daerah , sebagai salah satu strategi memperkuat kapasitas fiskal daerah, Pemkab Konkep menekankan optimalisasi PAD sesuai dengan Perda Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak dan Retribusi Daerah.
Setidaknya ada Sembilan OPD yang menjadi garda terdepan dalam mendorong peningkatan PAD, yakni Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, Dinas Perikanan, Dinas Perdagangan, Perindustrian dan koperasi, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas PUTR, Dinas Kesehatan , serta RSUD .
‘’ Kita melakukan pemetaan objek pajak dengan arif dan sesuai karakteristik wilayah, agar kebijakan yang dijalankan benar-benar berdampak nyata’’ tegas Rifqi
Proyeksi APBD 2026, Dalam rancangan KUA-PPAS 2026, Target pendapatan daerah dietapkan sebesar Rp 555 miliar, sementara belanja daerah diproyeksi sejumlah Rp 556 miliar. Untuk memperkuat ruang fiskal, pemkab konkep juga terus menjalin koordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi guna mengoptimalkan Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Insentif Fiskal, Dana Bagi Hasil, hingga sumber pendapatan lainnya.
‘’ Seluruh upaya ini bermuara pada satu tujuan, yakni mewujudkan pembangunan yang inkulsif, berkelanjutan, dan memberikan manfaat langsung bagi masyrakat konawe kepulauan’’, tutupnya. (gz)